Selain Bisnis, Ini Jurusan Kuliah Orang-orang Terkaya di Dunia

Perkuliahan diharap bisa memberi bekal ilmu dan pengalaman untuk memiliki karier cemerlang. Karenanya, jangan asal pilih jurusan jika mau perkuliahan Anda membawa kesuksesan. Sebuah studi pun mengungkap hubungan antara jurusan di universitas dan kesuksesan. Berdasarkan data itu, ditemukan jika ada sejumlah jurusan kuliah yang umum dipilih orang-orang terkaya dunia. Apa saja?

Penelitian tersebut dilakukan agensi Aaron Wallis Sales Recruitment berdasarkan daftar 100 orang terkaya versi Forbes. Riset ini pun ingin mengungkap kunci kesuksesan orang-orang kaya, mulai dari jurusan kuliah, pekerjaan pertama hingga bagaimana cara mereka bisa banyak uang.

"Kini kita melihat hampir semua orang-orang top di bisnis lulus dan punya jurusan yang bisa menjadi langkah pertama kamu mempersiapkan karier," kata Rob Scott selaku Managing Director Aaron Wallis Sales Recruitment. 

Menurut penelitian, kuliah memang penting untuk meraih kesuksesan. 75 dari 100 orang terkaya pun setidaknya pernah mencicip bangku mahasiswa. Dan 22 dari 75 orang tersebut mengambil jurusan teknik. Selain teknik, bidang kuliah yang umum diambil para CEO dan orang kaya adalah bisnis, keuangan, hukum, dan sains komputer.

Sebagian Anda mungkin berpikir jika jurusan tak terlalu berpengaruh jika orang tersebut punya latarbelakang keluarga kaya. Tapi kenyataannya, 53 orang terkaya di dunia memulai karier dengan bekerja di perusahaan yang bukan milik keluarga. 19% dari mereka mengawali karier dengan bekerja di bagian sales. 17% dari mereka menjadi stock trader. Adapun 17% lain membuka usaha sendiri.

Berikut lima jurusan kuliah teratas 100 orang terkaya versi Forbes:

1. Teknik (22 Orang)
2. Bisnis (16 Orang)
3. Finansial dan Ekonomi (11 Orang)
4. Hukum (enam Orang)
5. Sains Komputer (empat Orang)

Berikut lima pekerjaan pertama mereka:

1. Salesperson (10 orang)
2. Stock Trader (sembilan orang)
3. Software Developer (lima orang)
4. Insinyur (lima orang)
5. Analis (empat orang)

Rahmi Anjani 
Sumber

Artikel yang tidak boleh dilewatkan di bawah ini:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar