Sesi wawancara merupakan salah satu tes yang wajib diikuti
oleh setiap pelamar kerja. Tidak hanya pengetahuan saja yang harus dipunya saat
wawancara, tapi penampilan juga penting diperhatikan karena bisa mempengaruhi
penilaian pewawancara.
Ada beberapa perusahaan yang 80 persen penilaiannya dilihat
dari cara berpakaian si pelamar. Namun ada pula perusahaan yang memberikan
penilaian 50 persen untuk penampilan sisanya berdasarkan jawaban-jawabannya.
"Ini agak-agak subyektif ya, ada yang hampir 80 persen
user melihat kandidat dari penampilannya, ada juga yang paling 50 persen mereka
memandang penampilan, tapi ada juga yang hanya 30 persen melihat
penampilan," jelas Cherry Zulviyanti Riadi Lukman, selaku Consultant Assessment
di Experd Consultant.
Penampilan memang penting dipertimbangkan sebelum melakukan
wawancara karena bisa mempengaruhi persepsi user saat pertama kali bertemu.
Wanita yang hobi menyanyi dan belanja itu mencontohkan, misalnya ada seorang
pelamar yang datang hanya memakai sandal sehingga pewawancara sudah beranggapan
bahwa pelamar tidak serius mau bekerja.
Oleh karena itu, ada baiknya Anda memperhatikan penampilan.
Bahkan bila memungkinkan membawa baju cadangan. Pakaian cadangan berguna untuk
mengganti baju Anda bila lecek, keringetan, atau terkena noda makanan. Carilah
busana yang membuat Anda tampak profesional agar meyakinkan pewawancara bahwa
Anda siap bergabung dalam perusahaan.
"Tunjukkan kalau kita sangat ingin bergabung dengan
perusahaan, diri kita siap bergabung dengan perusahaan, profesional look harus
ditampilkan," ujar wanita lulusan Fakultas Psikologi Universitas
Padjajaran itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar