Tips Mendengar Dalam Penjualan

Pic. Source : www.deliverfreedom.com

"Most people think "selling" is the same as "talking" . But the most effective salespeople know that listening is the most important part of their job." -- Roy Bartell 

Mendengar adalah senjata menjual yang sangat ampuh, jadi anda harus benar-benar membekali diri dengan "kepandaian mendengar" Anda ingin sukses menjual, maka anda harus sukses mendengar.
  • Biarkan customer anda bercerita dulu.
  • Nggak mungkin mendengar kalau anda berbicara
  • Dengarkan dan tangkap "pikiran utamannya"
  • Bersikaplah sensitif terhadap emosi /respon anda.
  • Dengarkan fokus pada customer, lawan distorsi yang ada.
  • Jangan percaya memory otak anda! Pasti lupa. Catat!
  • Bereaksilah atas pesan bukan orangnya.
  • Cobalah untuk menghargai.
  • Beri Feedback
  • Dengar dengan teliti
  • Jangan Tegang (santai)
  • Cobalah untuk tidak mengkritik (Adu argumen)
  • Mendengar dengan Penuh perhatian
  • Buat situasi mendengar nyaman
  • Bertanya
  • Bergairahlah dalam mendengar
  • Lakukan gerakan dan nada bicara yang sama/mirip dengan mereka, bila berkata atau bertanya. 
Kalau anda melakukan 17 hal diatas dalam mendengarkan customer, maka customer akan simpatik kepada anda, dan anda akan menemukan solusi untuk masalah customer anda. Proses berikutnya akan lebih baik dan mudah.

Jika buying signal sudah anda dapatkan, maka jangan kaget bila customer anda akan mengajukan keringanan-keringanan atau menawar product dan jasa anda. Pahami dengan baik mengapa mereka menawar produk/jasa anda.

Dua Alasan Utama orang menawar.
Jangan marah kalau ada customer anda yang menawar. Bahkan menawarnya kelewat pelit dan pelik. Tahan emosi anda. Layanilah tetap dengan baik dan ramah. Perlakukan customer anda dengan hormat. Paling tidak ada dua alasan utama, mengapa customer anda menarawar.

Pertama: Customer anda ingin mendapat harga yang lebih baik. Alasan ini sangat masuk akal, karena mereka akan lebih beruntung bila mendapatkan barang yang sama dengan harga lebih murah. 

Hal ini bisa saja karena budget yang pas-pasan. Kalau alasannya seperti ini maka, anda harus memberikan diskon kembali agar bisa tercapai kesepakatan, tentu jika anda masih bisa mendapat keuntungan, atau masuk dalam range harga yang ditentukan. Jika tidak bisa, maka anda harus carikan alternatif lain. Kalau anda memiliki toko, maka coba tawarkan brand lain yang lebih murah.

Kedua: Customer anda butuh kepastian. Apakah barang yang dia akan beli tidak kemahalan. Apakah membeli barang dari anda tidak lebih mahal dari tempat lain. Kalau yang ini alasannya maka anda tidak perlu menurunkan harga, namun anda harus meyakinkannya. Membeli dari andalah yang paling menguntungkan dengan barang yang bagus dan harga yang competitif.

Tentu hal ini tidak berlaku di gerai-gerai atau toko-toko dengan harga pas. Anda ingin membuka usaha? Apakah anda akan menjual dengan harga pas atau tawar menawar? Apa pun itu, namun jangan sekali-kali marah bila ada yang menawar. Tangkap apa yang ada dalam pikiranya dan lakukan jurus jitu yang anda punya.

Salam Perubahan!

Source: TIME TO CHANGE In Selling By: Hari Subagya

Hari Subagya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar